Wisuda Tahfiz Angkatan ke-3 Saung Tahfiz Alkahfi – Pada hari Sabtu, 30 Juni 2024, telah diselenggarakan wisuda tahfiz angkatan ke-3 Saung Tahfiz Alkahfi dengan tema “Penghafal Quran Hari Ini adalah Pemimpin di Masa Depan”. Acara ini berlangsung di selasar Masjid Alkahfi Bunut dan dihadiri oleh sekitar 250 orang yang terdiri dari santri, orang tua, dan pengurus. Berikut adalah daftar para peserta yang diwisuda:
Kelas Tartiilaa Ikhwan
- M. Salman Al-Hafizh bin Asep Shalihin (Iqro 6)
dengan predikat Mumtaz - Bilal Arvi Nurkhasy bin Devi fajar pebriyanto
(Tartiilaa 2) dengan predikat Mumtaz - Fadlan Arkan pathurrahman bin opan prahara
(Tartiilaa 2) dengan predikat Mumtaz - Muhammad alfatih Alamsyah bin Alamsyah (Tartiilaa
1) dengan predikat Mumtaz - Muhammad Nizar Rizky raidita bin tatang saepul
Lahir (Tartiilaa 2) dengan predikat Mumtaz - Muhammad Sultan alfatih bin epul saepullah (Tartiilaa
2) dengan predikat Mumtaz - Faizan Abhinaya Hafiz bin wiwin Darwin SPd
(Tartiilaa 1) dengan predikat Mumtaz - Rezvan Naufal Hafidzan bin Ruhyat Hidayat (Tartiilaa
1) dengan predikat Mumtaz - Hanan Abdul Manan bin Heri surahmat (Tartiilaa 2)
dengan predikat Mumtaz - Arsya Aditya Shobirin bin Muhammad Hari Shobirin
(Tartiilaa 1) dengan predikat Mumtaz - Athalah Putra raffaeyza bin Ricki Risuari (Tartiilaa
1) dengan predikat Mumtaz - Shabir Ahmad Mulayana bin Ade mulyana (Tartiilaa
1) dengan predikat Mumtaz - Muhammad Zain Nur Ahnafi bin Hendra Nurhidayat
(Iqro 6) dengan predikat Mumtaz - Kholid Nasrullah bin rahmat (Iqro 6) dengan predikat
Mumtaz - Ibrahim Abdu Rabbany bin Suryana AFR. (Iqro 6)
dengan predikat Mumtaz - Kholid Wijaya Soleh Bin Dadan Sukmana (Iqro 6)
dengan predikat Mumtaz - Muhamad Adnan Oktaviadra Supriatna Bin Ujang
Supriatna (Iqro 6) dengan predikat Mumtaz
Kelas Tartiilaa Akhwat
- Zafira Azzahra Bin Arie Abdur Rohman (Tartiilaa 2)
dengan predikat Mumtaz - Cheryka Yumna Mecca binti Taufik Ridwan Effendi
(Tartiilaa 1) dengan predikat Mumtaz - Neysha Azka Ghaniya Bin Hermawan Setyo Utomo
(Iqro 6) dengan predikat Mumtaz - Ayra Shirly Alnaira Bin Rendra Fikri Gumelar (Iqro 6)
dengan predikat Mumtaz - Maulida Nur Kamila Bin Ahmad Kamil (Iqro 6)
dengan predikat Mumtaz - Audri Azalia Shafana binti Asep Hamdan (Tartiilaa 1)
dengan predikat Mumtaz - Atqiyaa Ahlaa Saajida binti Hendra Nurhidayat
Tartiila 1) dengan predikat Mumtaz - Husna Nur Fauziyyah Azmi binti Hendra Nurhidayat
(Tartiilaa 3) dengan predikat Mumtaz - Sabiya nihayatu maryam binti epul saepullah (Tartiilaa
1) dengan predikat Mumtaz - Siti Nur Aisyah binti Asep Warsa (Tartiilaa 2) dengan
predikat Mumtaz - Zulaika Ramdania binti Ramdan Kartiwa (Tartiilaa 2)
dengan predikat Mumtaz
Kelas Al-Qur’an Ikhwan 1 Juz
- Rafif Ibrahim Fachrizthu bin Rizki Fadhilah Juz 30)
dengan predikat Mumtaz - Noval Augustinova Al-Farizqy bin Donny Andika
Rafles Filly (Juz 30) dengan predikat Mumtaz - Fadil Salman Alfarisi bin Ernawan (Juz 30) dengan
predikat Mumtaz - Singgih Adiguna Soleh bin Dadan Sukmana (Juz 30)
dengan predikat Mumtaz - Muhammad Zaqi Malik Ibrahim Bin Andi Permadi
(Juz 30) dengan predikat Mumtaz - Muhamad Abdullah Anwar Dzaki Bin Dadan Samsul
Bakri (Juz 30) dengan predikat Mumtaz - Fazri Yusup Mulyana Bin Ade Mulyana (Juz 30)
dengan predikat Mumtaz
Kelas Al Qur’an Akhwat 1 juz
- Maritza Queen Adni binti Didin Sodikin (setengah juz
30) dengan predikat Mumtaz - Kariksa Endah Kamila binti Dadan Sukmana (Juz 30)
dengan predikat Mumtaz - Khansa Nareswari binti Acep Dida Zafar At ‘sari (alm)
(Juz 30) dengan predikat Mumtaz - Qinara Queensha Azalia binti Iman Kamaludin (Juz
30) dengan predikat Mumtaz - Nahla nur Assyiaturrahmah binti Ahmad Kamil (Juz
30) dengan predikat Mumtaz - Laura Ramadhani Zulianty binti Ahmad Nidomudin
2012 (Juz 30) dengan predikat Mumtaz
Kelas Al-Qur’an Ikhwan 2 juz - Kenzi Hamizan Bin Aris Firman (Juz 29 dan 30)
dengan predikat Mumtaz - Zaqi Ihsanuz Zikri bin Jajang Karmawan (setengah
Juz 29 dan juz 30) dengan predikat Mumtaz
Kelas Al-Qur’an Akhwat 2 juz
- Sabiilaa Khairunnisa Sudrajat binti Asep Yayat
Sudrajat (Juz 30 dan setengah juz 29) dengan predikat
Mumtaz - Dafiyya Cassytha Rahman binti Drs. Abdurrahman
Sholeh (Juz 29 dan 30) dengan predikat Mumtaz - Anindhita Aghni Khairunnisa binti Taufik Firmansyah
( Juz 29 dan 30) dengan predikat Mumtaz - Azzahra nur Aprilia binti Engkan (Juz 29 dan 30)
dengan predikat Mumtaz
Kelas Al-Qur’an Akhwat 3 Juz
- Lathifah Nailal Husna binti Asep Solihin (Juz 28, 29
dan 30) dengan predikat Mumtaz - Dinda Alya Khoirunnisa binti Supriatna (Juz 28, 29
dan 30) dengan predikat Mumtaz - Aura azna shafira binti A. Edwar Sobana (Juz 28, 29
dan 30) dengan predikat Mumtaz - Ghanya Hasna Hafizhotul Haq binti Dadan Sukmana
(Juz 28, 29 dan 30) dengan predikat Mumtaz - Atikan binti Dadan Sukmana (Juz 28, 29 dan 30)
dengan predikat Mumtaz - Ghaisani Adlina Khairiah binti Ahmad Anwar Sopandi
(Juz 28,29 dan 30) dengan predikat Mumtaz
Kelas Al-Qur’an Karyawan PT CerebrumEdukanesia Nusantara
- Kiki Mochamad Rizki bin Dudi Darwin (setengah juz
30) dengan predikat Mumtaz - Faisal Dzaki Purnama bin Uus Kusmayadi (Juz 30)
dengan predikat Mumtaz - Ridwan bin Denan (setengah juz 28, juz 29 dan 30)
dengan predikat Mumtaz - Abdul Halim bin Abdul Somad (Juz 28, 29 dan 30)
dengan predikat Mumtaz - M. Arif Rizki Hamdani bin Imran (setengah juz 30)
dengan predikat Mumtaz - Nizar Farid Hasbi Assidiqi bin Ahmad Hidayat (Juz
30) dengan predikat Mumtaz - Chakra Bernat Yusuf bin Acep Ishak Mutaqin (Juz 30)
dengan predikat Mumtaz - Nikko Eka Saputra bin Engkos Kosasih (Juz 28, 29
dan 30) dengan predikat Mumtaz
Santri Takhosus
1.Labib Nasrulhaq bin cepi Rahayu (30 Juz) dengan
predikat Mumtaz
2.Rio Akbar Winata bin Asril Wiwin (30 Juz) dengan
predikat Mumtaz
3.Zainur Rofiq sani bin saiful hayat (15 Juz) dengan
predikat Mumtaz
4.Zaki alghazali bin Hasan Basri (12 Juz) dengan
predikat Mumtaz
Acara dimulai dengan sambutan dari ketua Saung Tahfiz, pembina yayasan, dan ketua DMI desa. Dalam sambutannya, ketua Saung Tahfiz menyampaikan rasa bangga dan harapannya kepada para santri yang telah menyelesaikan hafalan mereka. Selanjutnya, pembina yayasan memberikan motivasi kepada para santri untuk terus mengembangkan kemampuan mereka dalam menghafal Al-Quran. Ketua DMI desa juga memberikan dukungan dan apresiasi kepada Saung Tahfiz Alkahfi atas kontribusinya dalam mencetak generasi penghafal Quran.
Setelah sambutan-sambutan, acara dilanjutkan dengan penyebutan nominasi dengan berbagai kategori seperti santri terbaik, santri teladan, santri paling aktif, dan kategori lainnya. Pengumuman nominasi ini disambut dengan antusias oleh para hadirin. Penampilan makharijul huruf, hafalan surat Al-Mulk dan Abasa oleh para santri menjadi momen yang mengharukan dan membanggakan.
Salah satu sesi yang sangat menarik adalah talk show dengan Ustadz Fahil yang membahas kunci kesuksesan bagi penghafal Al-Quran. Dalam talk show tersebut, Ustadz Fahil menekankan pentingnya memiliki mindset akhirat, healing, dan aspek-aspek lain yang mendukung kesuksesan para penghafal Quran.
Wisuda para santri dimulai dengan pemberian penghargaan kepada santri Tartilaa, santri Al-Quran, santri Takhosus, dan santri dari PT Cerebrum. Momen yang paling mengharukan adalah ketika para santri memakaikan mahkota kepada orang tua mereka sebagai simbol rasa terima kasih dan penghargaan atas dukungan dan kasih sayang yang telah diberikan.
Acara ini berlangsung dengan sukses dan meninggalkan kesan yang mendalam bagi semua yang hadir. Semoga para penghafal Quran ini dapat menjadi pemimpin di masa depan yang membawa berkah dan manfaat bagi masyarakat.
Dengan berakhirnya acara wisuda ini, Saung Tahfiz Alkahfi kembali menegaskan komitmennya dalam mencetak generasi penghafal Quran yang unggul dan berakhlak mulia. Seluruh peserta dan tamu undangan pulang dengan perasaan bangga dan haru, membawa semangat baru untuk terus mendukung dan mengembangkan potensi para santri.
Ketua Saung Tahfiz Alkahfi menyampaikan bahwa keberhasilan acara ini tidak lepas dari kerjasama dan dukungan semua pihak, termasuk para orang tua yang dengan sabar dan penuh kasih sayang mendampingi anak-anak mereka selama proses pembelajaran. “Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam acara ini. Semoga apa yang kita lakukan hari ini menjadi amal jariyah yang terus mengalir pahalanya,” ujar beliau.
Para santri yang telah diwisuda juga menyatakan tekad mereka untuk terus memperdalam hafalan dan memahami makna dari setiap ayat yang mereka hafalkan. Salah satu santri terbaik, dalam pidatonya, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya kepada para pengajar dan orang tua. “Kami tidak akan bisa mencapai titik ini tanpa bimbingan dan doa dari semua pihak. Kami akan terus berusaha menjadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Acara wisuda tahfiz ini tidak hanya menjadi ajang penghargaan bagi para santri, tetapi juga menjadi inspirasi bagi masyarakat sekitar untuk lebih mencintai dan mempelajari Al-Quran. Diharapkan, dengan adanya acara seperti ini, akan semakin banyak generasi muda yang termotivasi untuk menghafal dan mengamalkan Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan semangat “Penghafal Quran Hari Ini adalah Pemimpin di Masa Depan”, Saung Tahfiz Alkahfi bertekad untuk terus melahirkan generasi-generasi penghafal Quran yang mampu menjadi teladan dan pemimpin yang membawa kebaikan bagi umat. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan keberkahan dan kemudahan dalam setiap langkah kita. Amin.
Penutupan acara ini tidak hanya menandai berakhirnya rangkaian kegiatan wisuda, tetapi juga membuka lembaran baru bagi para santri untuk terus berjuang dan berkarya. Saung Tahfiz Alkahfi berkomitmen untuk terus memberikan pendidikan terbaik bagi para santri, dengan harapan mereka bisa menjadi generasi penerus yang berakhlak mulia dan berkontribusi positif bagi masyarakat.
Baca Juga:
Mari Berwakaf !
Sahabat-sahabat yang dirahmati Allah, kami mengajak Anda semua untuk berpartisipasi dalam program wakaf pemasangan kaca asrama di Masjid Al-Kahfi. Asrama ini akan menjadi tempat tinggal bagi para tahfidz yang tengah menghafal Al-Quran dan calon-calon CEO masa depan yang berakhlak mulia.