sholat wajib yang bisa di qashar adalah

Sholat Wajib yang Bisa Diqashar Adalah: Ayo Ketahui Lebih Lanjut

Sholat Wajib yang Bisa Diqashar Adalah – Sholat dalam Islam memiliki peran yang sangat penting sebagai tiang agama. Setiap muslim diwajibkan untuk melaksanakan sholat lima waktu sehari semalam. Namun, ada keringanan yang diberikan oleh Allah SWT kepada hamba-Nya yang sedang dalam perjalanan atau kondisi tertentu. Salah satu bentuk keringanan ini adalah diperbolehkannya mengqashar sholat. Tapi, tahukah Anda sholat wajib mana saja yang bisa diqashar? Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam mengenai sholat-sholat wajib yang dapat diqashar beserta dalil-dalil dari Al-Quran dan Hadis yang mendasarinya.

Pengertian Qashar dalam Sholat

Qashar dalam istilah fiqh berarti meringkas atau memendekkan. Dalam konteks sholat, qashar berarti meringkas jumlah rakaat sholat dari empat rakaat menjadi dua rakaat. Keringanan ini diberikan kepada mereka yang sedang dalam perjalanan atau musafir, dengan syarat-syarat tertentu. Qashar adalah salah satu bentuk kasih sayang Allah kepada hamba-Nya agar tetap dapat melaksanakan ibadah meskipun dalam kondisi sulit.

Dalil Al-Quran tentang Qashar Sholat

Allah SWT dalam Al-Quran menjelaskan tentang diperbolehkannya mengqashar sholat bagi orang yang sedang dalam perjalanan. Dalam Surah An-Nisa ayat 101, Allah berfirman:

“Dan apabila kamu bepergian di muka bumi, maka tidaklah mengapa kamu menqashar (memendekkan) sholatmu, jika kamu takut diserang oleh orang-orang kafir. Sesungguhnya orang-orang kafir itu adalah musuh yang nyata bagimu.” (QS. An-Nisa: 101)

Ayat ini menunjukkan bahwa qashar merupakan keringanan yang diberikan Allah kepada umat Islam yang sedang dalam perjalanan, terutama ketika ada rasa takut akan ancaman dari musuh. Namun, para ulama sepakat bahwa keringanan ini tetap berlaku meskipun dalam situasi damai, tidak hanya terbatas pada kondisi peperangan.

Hadis Tentang Qashar Sholat

Tidak hanya dalam Al-Quran, Rasulullah SAW juga memberikan contoh langsung mengenai qashar sholat. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, dari Ya’la bin Umayyah, ia berkata:

“Aku berkata kepada Umar bin Al-Khattab: ‘Bagaimana mungkin kita mengqashar sholat, padahal kita dalam keadaan aman?’ Maka Umar menjawab: ‘Aku pun heran seperti engkau heran, lalu aku tanyakan kepada Rasulullah SAW tentang hal itu, maka beliau menjawab: ‘Itu adalah sedekah dari Allah kepada kamu, maka terimalah sedekah-Nya.”* (HR. Muslim)

Hadis ini menegaskan bahwa qashar sholat bukan hanya berlaku dalam kondisi peperangan, melainkan juga dalam keadaan aman sebagai bentuk kemudahan dari Allah SWT.

Sholat Wajib yang Bisa Diqashar

Tidak semua sholat wajib bisa diqashar. Hanya sholat dengan jumlah rakaat empat yang dapat diqashar menjadi dua rakaat. Berikut adalah sholat wajib yang bisa diqashar:

1. Sholat Dzuhur

Sholat Dzuhur yang biasanya berjumlah empat rakaat, dapat diqashar menjadi dua rakaat ketika seseorang sedang dalam perjalanan. Ini adalah salah satu bentuk rahmat Allah SWT bagi para musafir agar mereka tetap bisa melaksanakan kewajiban sholat meski dalam kondisi yang tidak biasa.

2. Sholat Ashar

Sholat Ashar juga memiliki jumlah rakaat empat, dan sholat ini pun bisa diqashar menjadi dua rakaat ketika dalam perjalanan. Hal ini sebagaimana yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW dalam beberapa perjalanannya.

3. Sholat Isya

Sholat Isya yang biasanya dikerjakan sebanyak empat rakaat, juga termasuk sholat yang bisa diqashar. Ketika diqashar, jumlah rakaatnya menjadi dua. Ini sangat memudahkan bagi para musafir yang mungkin harus melakukan perjalanan di malam hari.

Syarat-Syarat Mengqashar Sholat

Meskipun qashar merupakan kemudahan yang diberikan Allah, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh seseorang agar dapat melakukannya. Syarat-syarat ini diantaranya adalah:

  • Musafir (Dalam Perjalanan): Qashar hanya boleh dilakukan oleh orang yang sedang dalam perjalanan dengan jarak tertentu yang dianggap perjalanan dalam syariat Islam, yaitu sekitar 89 km atau lebih.
  • Niat Qashar: Ketika seseorang berniat untuk mengqashar sholat, niat tersebut harus sudah ada sejak awal sholat.
  • Tidak Bermukim: Orang yang berencana menetap di suatu tempat lebih dari empat hari tidak diperbolehkan mengqashar sholat, karena dianggap sudah bermukim.

Hikmah di Balik Qashar Sholat

Ada banyak hikmah yang bisa kita ambil dari diperbolehkannya mengqashar sholat. Salah satunya adalah Allah SWT ingin menunjukkan bahwa agama Islam adalah agama yang penuh kemudahan. Sholat adalah kewajiban yang tidak boleh ditinggalkan, namun Allah memberikan keringanan dalam pelaksanaannya bagi mereka yang dalam kondisi tertentu.

Selain itu, qashar juga mengajarkan kita tentang pentingnya fleksibilitas dalam menjalankan agama, bahwa dalam Islam, kondisi individu sangat diperhatikan. Kemudahan ini bukan berarti kita meremehkan ibadah, tetapi justru menunjukkan kasih sayang Allah kepada hamba-Nya.

Kesimpulan

Mengqashar sholat adalah salah satu bentuk keringanan yang diberikan Allah SWT kepada umat Islam yang sedang dalam perjalanan. Hanya tiga sholat wajib yang bisa diqashar, yaitu Dzuhur, Ashar, dan Isya. Dengan memahami konsep qashar ini, kita dapat lebih menghargai betapa Islam adalah agama yang penuh dengan kemudahan dan kasih sayang dari Allah SWT. Mari kita selalu berusaha untuk melaksanakan sholat dalam kondisi apapun, baik di rumah, di perjalanan, maupun dalam situasi apapun, sebagai wujud ketaatan kita kepada-Nya.

Mari Berwakaf !

wakaaf asrama-50%
wakaaf asrama-50%
wakaf kaca-50%
previous arrow
next arrow

Sahabat-sahabat yang dirahmati Allah, kami mengajak Anda semua untuk berpartisipasi dalam program wakaf pemasangan kaca asrama di Masjid Al-Kahfi. Asrama ini akan menjadi tempat tinggal bagi para tahfidz yang tengah menghafal Al-Quran dan calon-calon CEO masa depan yang berakhlak mulia.

No-rekening wakaf 2024

Silahkan konfirmasi ke nomor berikut ini:

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top