sholat wajib dulu atau qadha dulu

Sholat Wajib Dulu Atau Qadha Dulu : Mana yang Harus Didahulukan: Sholat Wajib atau Qadha?

Sholat Wajib Dulu Atau Qadha Dulu – Sholat adalah tiang agama, sebuah ibadah yang tak boleh ditinggalkan oleh setiap Muslim. Namun, ada kalanya dalam perjalanan hidup, kita mungkin terlewat atau tidak bisa melaksanakan sholat pada waktunya. Di saat seperti ini, muncul pertanyaan: haruskah kita mendahulukan sholat wajib yang sedang tiba atau menyelesaikan sholat qadha terlebih dahulu?

Ini bukan hanya soal kebiasaan, melainkan soal bagaimana kita memahami prioritas dalam beribadah. Mari kita bahas lebih dalam, dengan melihat dari berbagai sudut pandang serta mengaitkannya dengan dalil-dalil dari Al-Qur’an dan Hadist.

Memahami Konsep Sholat Wajib

Sholat Wajib Dulu Atau Qadha Dulu – Sholat wajib adalah lima waktu sholat yang sudah ditetapkan dalam Islam: Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib, dan Isya. Sholat ini merupakan kewajiban yang tidak bisa ditawar-tawar; ia menjadi fondasi dari seluruh aktivitas spiritual seorang Muslim.

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:

“Dirikanlah sholat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula sholat) Subuh. Sesungguhnya sholat Subuh itu disaksikan (oleh malaikat).” (QS. Al-Isra: 78)

Dari ayat ini, jelas bahwa sholat wajib harus didirikan pada waktu yang telah ditentukan. Tidak ada alasan untuk meninggalkannya; kecuali dalam keadaan darurat atau uzur syar’i.

Sholat Qadha: Sebuah Pengganti yang Tidak Boleh Dilupakan

Sholat qadha adalah sholat yang dilakukan untuk mengganti sholat wajib yang terlewat. Dalam kondisi tertentu, seperti tertidur atau lupa, seseorang dapat menggantinya di waktu yang lain. Rasulullah SAW bersabda:

“Barangsiapa yang lupa mengerjakan sholat, maka hendaklah ia mengerjakannya ketika ia mengingatnya. Tidak ada kaffarah (tebusan) baginya kecuali itu.” (HR. Muslim)

Dari hadist ini, kita bisa memahami bahwa sholat qadha adalah kewajiban yang harus ditunaikan secepat mungkin ketika kita menyadari bahwa kita telah meninggalkannya.

Mana yang Lebih Utama: Sholat Wajib atau Qadha?

Pertanyaan tentang mana yang harus didahulukan antara sholat wajib dan sholat qadha sering kali menjadi dilema bagi banyak orang. Namun, jika kita melihat dari sudut pandang fiqh, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan.

Para ulama berpendapat bahwa sholat wajib yang sedang tiba harus didahulukan daripada sholat qadha. Hal ini didasarkan pada prinsip bahwa sesuatu yang waktunya lebih sempit lebih diutamakan. Itu artinya; sholat yang wajib dilakukan pada waktu itu lebih penting daripada sholat yang waktunya telah lewat.

Namun, ada pula pendapat yang menyatakan bahwa jika sholat qadha yang terlewat sangat mendesak atau sudah terlalu lama tertunda, maka sebaiknya sholat qadha tersebut didahulukan agar tidak semakin menumpuk.

Dalil dari Hadist tentang Prioritas Sholat

Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda:

“Jika salah seorang di antara kalian tertidur sehingga meninggalkan sholat atau lupa melakukannya, maka hendaklah ia mengerjakannya ketika ia mengingatnya. Sesungguhnya Allah berfirman, ‘Dirikanlah sholat untuk mengingat-Ku’.” (HR. Muslim)

Hadist ini menunjukkan bahwa kewajiban mengerjakan sholat qadha adalah secepat mungkin setelah kita sadar bahwa kita telah meninggalkannya. Namun, hadist ini tidak serta-merta membatalkan kewajiban sholat wajib yang sedang tiba.

Pertimbangan dalam Kehidupan Sehari-Hari

Dalam praktik sehari-hari, keputusan untuk mendahulukan sholat wajib atau qadha sangat tergantung pada situasi yang kita hadapi. Jika waktu sholat wajib hampir habis, maka jelas sholat wajib harus didahulukan. Namun, jika ada cukup waktu untuk menyelesaikan sholat qadha tanpa mengorbankan waktu sholat wajib, maka mendahulukan qadha bisa menjadi pilihan yang lebih baik.

Selain itu, penting untuk diingat bahwa niat dan kesungguhan dalam melaksanakan kedua sholat tersebut sangat penting. Tidak hanya soal mana yang lebih dulu dikerjakan; tetapi juga bagaimana kita melaksanakan ibadah dengan penuh kesadaran dan keikhlasan.

Membangun Kebiasaan yang Konsisten

Sholat Wajib Dulu Atau Qadha Dulu – Salah satu cara terbaik untuk menghindari dilema antara sholat wajib dan qadha adalah dengan menjaga konsistensi dalam melaksanakan sholat tepat waktu. Rasulullah SAW memberikan banyak sekali motivasi bagi kita untuk melaksanakan sholat pada awal waktu. Salah satunya adalah hadist yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA:

“Sesungguhnya amal yang paling dicintai oleh Allah adalah sholat pada waktunya.” (HR. Bukhari)

Dengan melaksanakan sholat pada waktunya, kita tidak hanya memenuhi kewajiban, tetapi juga mendapatkan cinta dan ridha dari Allah SWT. Selain itu, kebiasaan ini akan mencegah kita dari tumpukan sholat qadha yang mungkin bisa menjadi beban di kemudian hari.

Penutup

Pada akhirnya, menentukan prioritas antara sholat wajib dan qadha bukanlah tentang mencari mana yang lebih mudah; tetapi tentang bagaimana kita bisa menjalankan ibadah dengan penuh tanggung jawab dan keikhlasan. Keduanya adalah kewajiban yang harus kita penuhi sebagai seorang Muslim, dengan tetap memperhatikan waktu, kondisi, dan niat yang benar.

Sebagai pengingat, jangan biarkan sholat qadha menumpuk. Segera tunaikan begitu kita menyadari kekurangannya, dan pastikan kita tidak melewatkan sholat wajib yang sedang tiba. Dengan demikian, kita bisa menjalani kehidupan beribadah yang seimbang dan penuh berkah.

Sumber:

  • Al-Qur’an Surah Al-Isra ayat 78
  • Hadist Riwayat Muslim
  • Hadist Riwayat Bukhari

Mari Berwakaf !

wakaaf asrama-50%
wakaaf asrama-50%
wakaf kaca-50%
previous arrow
next arrow

Sahabat-sahabat yang dirahmati Allah, kami mengajak Anda semua untuk berpartisipasi dalam program wakaf pemasangan kaca asrama di Masjid Al-Kahfi. Asrama ini akan menjadi tempat tinggal bagi para tahfidz yang tengah menghafal Al-Quran dan calon-calon CEO masa depan yang berakhlak mulia.

No-rekening wakaf 2024

Silahkan konfirmasi ke nomor berikut ini:

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top