Haji Kecil Adalah Nama Lain Dari – Mengapa ada yang menyebutnya Haji Kecil? Apa yang membuatnya berbeda dengan Haji besar yang dilakukan di Makkah? Ayo kita eksplorasi bersama dalam artikel ini untuk memahami lebih jauh tentang Haji Kecil, juga dikenal sebagai umrah, yang memiliki makna dan tujuan tersendiri dalam Islam.
Haji Kecil atau umrah adalah salah satu bentuk ibadah yang sangat mulia dalam agama Islam. Walaupun tidak memiliki kewajiban yang sama seperti haji, umrah tetap memiliki tempat yang istimewa dalam hati umat Muslim. Melalui artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam tentang apa itu umrah, bagaimana tata cara pelaksanaannya, serta dalil-dalil yang mendasarinya dari Al-Quran dan Hadis.
Haji Kecil Adalah Nama Lain Dari: Definisi Umrah
Umrah sering disebut sebagai “Haji Kecil” karena melibatkan sebagian dari ritual yang dilakukan selama haji, tetapi dengan skala yang lebih kecil dan tanpa batasan waktu tertentu. Umrah bisa dilakukan kapan saja sepanjang tahun, tidak seperti haji yang hanya bisa dilakukan pada bulan Dzulhijjah.
Haji Kecil Adalah Nama Lain Dari: Tata Cara Pelaksanaan Umrah
Pelaksanaan umrah terdiri dari beberapa tahap, yang meliputi niat, thawaf, sa’i, dan tahallul. Berikut penjelasan detailnya:
1. Ihram
Ihram adalah niat untuk memulai ibadah haji dengan mengenakan pakaian khusus dan menjalankan larangan tertentu. Pakaian ihram bagi laki-laki terdiri dari dua lembar kain putih tanpa jahitan, sedangkan bagi perempuan memakai pakaian yang menutupi seluruh tubuh kecuali wajah dan tangan.
Dalil Ihram:
Abdullah bin ‘Abbas radliyallahu ‘anhuma berkata:
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berangkat dari Madinah setelah Beliau menyisir rambutnya dan memolesnya dengan minyak zaitun. Dan Beliau mengenakan baju dan rida’nya, begitu juga para sahabat Beliau. Beliau tidak melarang apapun mengenai rida’ (selendang panjang) dan baju untuk dipakai kecuali minyak wangi (za’faran) yang masih tersisa pada kulit badan. Ketika paginya berada di Dzul Hulaifah, Beliau berangkat dengan mengendarai tunggangannya hingga sampai di padang sahara saat siang hari. Maka disitulah Beliau memulai ihram dengan bertalbiyyah begitu juga para sahabatnya. …”
(Shahih Bukhari 1444)
2. Thawaf
Setibanya di Mekkah, jamaah haji melakukan thawaf qudum sebagai tanda penghormatan kepada Ka’bah. Thawaf adalah mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali dengan berlawanan arah jarum jam.
Dalil Thawaf:
Maka Beliau berkata: “Kamu sudah berbuat dengan baik, maka thawaflah di Ka’bah Baitullah dan sa’iy antara bukit Shafaa dan Marwah lalu bertahallullah….“
(Shahih Bukhari 1668)
3. Sa’i
Sa’i adalah berlari kecil antara bukit Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali. Ritual ini mengenang usaha Siti Hajar mencari air untuk putranya, Nabi Ismail AS.
Dalil Sa’i:
Maka Beliau berkata: “Kamu sudah berbuat dengan baik, maka thawaflah di Ka’bah Baitullah dan sa’iy antara bukit Shafaa dan Marwah lalu bertahallullah….“
(Shahih Bukhari 1668)
4. Tahallul
Tahallul adalah mencukur rambut bagi laki-laki atau memotong sebagian rambut bagi perempuan sebagai tanda keluarnya dari kondisi ihram.
Dalil Tahallul:
Abdullah bin ‘Abbas radliyallahu ‘anhuma berkata:
“….Beliau (Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam) kembali dari ‘Arafah lalu Beliau memerintahkan para sahabatnya agar melaksanakan thawaf di Baitullah dan sa’iy antara bukit Shafaa dan Marwah kemudian memerintahkan pula agar mereka memotong rambut mereka lalu bertahallul. Ketentuan ini berlaku bagi mereka yang tidak membawa hewan sembelihan (qurban)….”
(Shahih Bukhari 1444)
Keutamaan dan Manfaat Umrah
Melaksanakan umrah memiliki banyak keutamaan dan manfaat, baik secara spiritual maupun fisik. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Penghapusan Dosa
Umrah memiliki keutamaan untuk menghapus dosa-dosa yang telah lalu. Dalam sebuah hadis, Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Umrah yang satu ke umrah yang lain adalah penghapus dosa di antara keduanya.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Mendapatkan Pahala Haji
Bagi mereka yang tidak mampu melaksanakan haji, umrah dapat menjadi pengganti yang mendatangkan pahala besar. Rasulullah SAW bersabda:
“Barangsiapa yang melaksanakan umrah pada bulan Ramadhan, maka pahalanya sama dengan haji bersamaku.”
(HR. Bukhari)
Penyegaran Rohani
Umrah juga memberikan kesempatan bagi umat Muslim untuk memperbarui iman dan meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT. Melalui ibadah ini, seorang Muslim dapat merasakan kedekatan yang lebih dalam dengan Sang Pencipta.
Hikmah Umrah dalam Kehidupan Muslim
Umrah mengajarkan banyak hikmah yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut beberapa hikmah yang bisa kita ambil:
Kesabaran dan Keteguhan Iman
Melakukan perjalanan umrah membutuhkan kesabaran, keteguhan, dan pengorbanan. Setiap langkah dalam umrah mengajarkan pentingnya kesabaran dan keikhlasan dalam beribadah.
Kepedulian Sosial
Melalui umrah, umat Muslim diingatkan untuk selalu peduli terhadap sesama. Selama berada di Tanah Suci, kita dapat melihat dan berinteraksi dengan Muslim dari berbagai negara, yang mengajarkan kita tentang pentingnya persatuan dan kesatuan dalam Islam.
Kesederhanaan dan Kerendahan Hati
Pakaian ihram yang sederhana mengajarkan tentang kesederhanaan dan kerendahan hati. Tidak ada perbedaan antara orang kaya dan miskin saat mengenakan ihram, yang menunjukkan bahwa di hadapan Allah SWT, semua manusia adalah sama.
Dalil dari Al-Quran dan Hadis tentang Umrah
Untuk memperkuat pemahaman tentang umrah, mari kita lihat beberapa dalil dari Al-Quran dan Hadis yang menjelaskan keutamaan dan hukum umrah:
Al-Quran
Allah SWT berfirman dalam Al-Quran tentang kewajiban umrah dan haji:
“Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah karena Allah.”
(QS. Al-Baqarah: 196)
Ayat ini menekankan pentingnya menyelesaikan ibadah haji dan umrah sebagai bentuk kepatuhan kepada Allah SWT.
Hadis
Nabi Muhammad SAW juga memberikan banyak petunjuk tentang umrah dalam berbagai hadis. Salah satunya adalah hadis yang menyebutkan tentang penghapusan dosa melalui umrah:
“Umrah yang satu ke umrah yang lain adalah penghapus dosa di antara keduanya.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Hadis ini menguatkan bahwa umrah dapat menjadi sarana penghapusan dosa bagi seorang Muslim yang melaksanakannya dengan ikhlas.
Kesimpulan
Umrah, atau Haji Kecil, adalah ibadah yang memiliki keutamaan luar biasa dalam Islam. Melalui umrah, seorang Muslim tidak hanya mendekatkan diri kepada Allah SWT, tetapi juga mendapatkan banyak pelajaran dan hikmah yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memahami dan menjalankan umrah sesuai dengan tuntunan Al-Quran dan Hadis, kita dapat merasakan kedamaian dan kebahagiaan yang hakiki dalam menjalani kehidupan ini.
Jadi, mari kita manfaatkan setiap kesempatan yang ada untuk melaksanakan umrah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan niat yang ikhlas dan tata cara yang benar, insya Allah, umrah kita akan diterima dan diberkahi oleh-Nya. Ayo, kapan lagi kita berkesempatan untuk melakukan Haji Kecil ini?
Baca Juga:
- Cek Keberangkatan Haji: Ayo Cek Keberangkatan Haji Anda dengan Mudah!
- Manasik Haji: Panduan Lengkap untuk Ibadah Suci
- Lebaran Haji Tanggal Berapa: Ayo Ketahui Tanggal Lebaran Haji Tahun Ini!
Kurban Idul Adha 1445 H
“Kami bantu, terima dan salurkan, InsyaAllah Sesuai Syariah & Tepat Sasaran !”
Bergabunglah dalam program kurban di Masjid Al-Kahfi! Hanya dengan harga paket 3,5 juta, kita bisa berbagi kebahagiaan dengan sesama dan mendapatkan berkah yang melimpah. Ayo, jangan lewatkan kesempatan ini untuk berbagi kebaikan.