Doa Safar Sesuai Sunnah – Saat merencanakan perjalanan, seringkali kita disibukkan dengan berbagai persiapan fisik dan materi. Namun, pernahkah kita merenung sejenak untuk mempersiapkan diri secara spiritual? Perjalanan, baik jarak dekat maupun jauh, selalu membawa risiko dan tantangan tersendiri. Oleh karena itu, mengamalkan doa safar sesuai sunnah Rasulullah SAW menjadi sangat penting. Tidak hanya memberikan ketenangan hati, tetapi juga sebagai bentuk tawakkal kepada Allah SWT.
Makna dan Keutamaan Doa Safar
Doa safar adalah bentuk ibadah yang mencerminkan kepasrahan dan permohonan perlindungan kepada Allah SWT selama perjalanan. Mengamalkan doa ini adalah anjuran dari Rasulullah SAW yang membawa banyak keutamaan. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda:
“Barangsiapa yang berangkat safar kemudian mengucapkan ‘Allahu Akbar’ tiga kali dan mengucapkan doa safar, maka segala kesulitannya akan dimudahkan dan Allah SWT akan menjaganya dari segala bahaya.”
Dalil Al-Quran dan Hadis tentang Doa Safar
Tidak hanya dari hadits, anjuran untuk berdoa saat bepergian juga terdapat dalam Al-Quran. Allah SWT berfirman dalam Surat Az-Zukhruf ayat 12-14:
“Dan yang menciptakan segala yang berpasang-pasangan dan menjadikan untukmu kapal dan binatang ternak yang kamu tunggangi, supaya kamu duduk di atasnya kemudian kamu ingat nikmat Tuhanmu apabila kamu telah duduk di atasnya dan supaya kamu mengucapkan: ‘Maha Suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini bagi kami padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya. Dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami’.”
Ayat ini mengajarkan kita untuk selalu mengingat Allah SWT dan bersyukur atas nikmat kendaraan yang diberikan, serta mengucapkan doa sebelum memulai perjalanan.
Contoh Doa Safar Sesuai Sunnah
Berikut adalah doa safar yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW:
اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ، سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ، وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ، اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِي سَفَرِنَا هَذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى، اللَّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا، وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ، اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِي السَّفَرِ وَالْخَلِيفَةُ فِي الأَهْلِ، اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ، وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِي الْمَالِ وَالأَهْلِ
Artinya: “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Maha Suci Allah yang telah menundukkan semua ini bagi kami padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya. Dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami. Ya Allah, kami memohon kepada-Mu dalam perjalanan ini kebaikan dan takwa, serta perbuatan yang Engkau ridai. Ya Allah, permudahkanlah perjalanan kami ini, dan dekatkanlah jaraknya bagi kami. Ya Allah, Engkau adalah teman dalam perjalanan dan penjaga keluarga kami. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesulitan perjalanan, pandangan yang menyedihkan, dan nasib buruk yang menimpa harta dan keluarga.”
Manfaat Membaca Doa Safar
Berdoa sebelum memulai perjalanan bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga memiliki banyak manfaat. Di antaranya adalah:
- Perlindungan dari Bahaya: Doa safar berfungsi sebagai permohonan perlindungan dari segala bentuk bahaya yang mungkin terjadi selama perjalanan. Rasulullah SAW menekankan pentingnya doa ini untuk menjaga keselamatan kita.
- Ketenangan Hati: Saat kita memohon perlindungan dan keberkahan dari Allah SWT, hati kita akan merasa lebih tenang dan yakin bahwa perjalanan kita berada dalam penjagaan-Nya.
- Menguatkan Rasa Syukur: Dengan membaca doa safar, kita diingatkan akan nikmat Allah SWT yang telah memberikan kemudahan dalam bepergian. Hal ini memperkuat rasa syukur kita kepada-Nya.
- Menghindari Kesulitan: Doa safar juga memohon agar perjalanan kita dipermudah dan dijauhkan dari segala kesulitan dan halangan.
Waktu yang Tepat untuk Membaca Doa Safar
Doa safar sebaiknya dibaca saat kita hendak memulai perjalanan. Rasulullah SAW mengajarkan untuk membacanya setelah menaiki kendaraan, baik itu mobil, motor, pesawat, atau kapal. Ini sesuai dengan kebiasaan beliau yang selalu membaca doa setelah duduk dengan nyaman di atas tunggangannya.
Mengajarkan Doa Safar kepada Anak-Anak
Mengajarkan doa safar kepada anak-anak sejak dini sangat penting. Selain membiasakan mereka untuk selalu ingat kepada Allah SWT, ini juga sebagai bentuk pendidikan spiritual yang akan mereka bawa hingga dewasa. Orang tua dapat mengajak anak-anak untuk menghafal doa safar dan mempraktikkannya setiap kali bepergian.
Kisah Inspiratif Terkait Doa Safar
Ada banyak kisah inspiratif dari sahabat Nabi SAW yang menunjukkan kekuatan doa safar. Salah satunya adalah kisah Abdullah bin Umar RA yang selalu membaca doa ini saat bepergian. Beliau merasa lebih aman dan perjalanan selalu diberkahi karena doa yang diucapkannya.
Kesimpulan
Mengamalkan doa safar sesuai sunnah adalah bentuk kepasrahan dan tawakkal kita kepada Allah SWT. Dengan membaca doa ini, kita tidak hanya memohon perlindungan dan keberkahan, tetapi juga menguatkan rasa syukur dan ketenangan hati. Jangan pernah meremehkan kekuatan doa, karena dengan izin Allah SWT, doa kita akan dikabulkan dan perjalanan kita akan senantiasa dilindungi-Nya. Mari kita biasakan untuk selalu memulai perjalanan dengan doa safar sesuai sunnah, agar setiap langkah kita selalu berada dalam lindungan dan keberkahan Allah SWT.
Baca Juga:
Mari Berwakaf !
Sahabat-sahabat yang dirahmati Allah, kami mengajak Anda semua untuk berpartisipasi dalam program wakaf pemasangan kaca asrama di Masjid Al-Kahfi. Asrama ini akan menjadi tempat tinggal bagi para tahfidz yang tengah menghafal Al-Quran dan calon-calon CEO masa depan yang berakhlak mulia.