Sholat Hajat Dilakukan Kapan – Saat hidup menghadapkan kita pada berbagai tantangan dan kesulitan, tidak jarang kita merasa butuh pertolongan dan bimbingan dari Allah SWT. Salah satu cara yang dianjurkan dalam Islam untuk memohon bantuan dan petunjuk adalah dengan melaksanakan sholat hajat. Sholat hajat ini merupakan bentuk ibadah sunnah yang dilakukan ketika seorang muslim memiliki hajat atau kebutuhan tertentu. Namun, kapan sebenarnya waktu yang tepat untuk melaksanakan sholat hajat? Mari kita telusuri lebih dalam dan temukan jawabannya bersama!
Keutamaan Sholat Hajat
Sholat hajat memiliki kedudukan istimewa dalam Islam karena mengajarkan kita untuk berserah diri kepada Allah SWT dan memohon pertolongan-Nya dalam segala hal. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Tirmidzi, Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa mempunyai hajat kepada Allah atau kepada seseorang dari anak cucu Adam, maka hendaklah ia berwudhu dan memperbagus wudhunya, kemudian sholat dua rakaat, setelah itu hendaklah ia memuji Allah dan bershalawat kepada Nabi SAW, lalu berdoa.”
Hadits ini menegaskan bahwa sholat hajat merupakan ibadah yang dianjurkan saat kita membutuhkan sesuatu. Selain itu, sholat hajat juga mengajarkan kita untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT dalam setiap urusan.
Dalil Al-Quran tentang Memohon Pertolongan
Al-Quran sebagai sumber utama ajaran Islam juga memberikan petunjuk tentang pentingnya memohon pertolongan kepada Allah SWT. Dalam Surah Al-Baqarah ayat 186, Allah berfirman:
“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah) bahwa Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia berdoa kepada-Ku. Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah)-Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.”
Ayat ini menegaskan bahwa Allah SWT selalu dekat dengan hamba-Nya dan senantiasa mengabulkan doa orang yang berdoa kepada-Nya. Sholat hajat adalah salah satu bentuk doa yang sangat dianjurkan, terutama saat kita memiliki hajat atau kebutuhan khusus.
Waktu yang Tepat untuk Sholat Hajat
Sholat hajat dapat dilakukan kapan saja, baik siang maupun malam, kecuali pada waktu-waktu yang dilarang untuk melaksanakan sholat. Menurut beberapa hadits dan pendapat ulama, ada waktu-waktu tertentu yang lebih utama untuk melaksanakan sholat hajat, yaitu:
- Setelah Sholat Wajib: Salah satu waktu yang dianjurkan untuk melaksanakan sholat hajat adalah setelah sholat wajib. Ini karena waktu setelah sholat wajib merupakan saat yang mustajab untuk berdoa.
- Sepertiga Malam Terakhir: Waktu sepertiga malam terakhir adalah waktu yang sangat dianjurkan untuk melaksanakan sholat hajat. Rasulullah SAW bersabda:
“Rabb kita turun ke langit dunia pada setiap malam, yaitu ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Dia berfirman: ‘Siapa yang berdoa kepada-Ku, niscaya Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, niscaya Aku beri. Siapa yang meminta ampun kepada-Ku, niscaya Aku ampuni.’” (HR. Bukhari dan Muslim)
- Setelah Sholat Tahajjud: Waktu setelah sholat tahajjud juga merupakan waktu yang sangat mustajab untuk melaksanakan sholat hajat. Sholat tahajjud sendiri adalah sholat sunnah yang dilakukan pada malam hari setelah tidur.
- Hari Jumat: Hari Jumat juga merupakan waktu yang sangat utama untuk melaksanakan sholat hajat. Rasulullah SAW bersabda:
“Di hari Jumat itu ada satu waktu yang tidaklah seorang hamba muslim berdiri melaksanakan sholat lalu memanjatkan suatu doa yang bertepatan dengan waktu itu, melainkan Allah pasti akan mengabulkan doanya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Tata Cara Melaksanakan Sholat Hajat
Untuk melaksanakan sholat hajat, ada beberapa tata cara yang harus diperhatikan, yaitu:
- Niat: Niatkan dalam hati bahwa kita akan melaksanakan sholat hajat karena Allah SWT.
- Wudhu: Berwudhu dengan sempurna sebagai syarat sahnya sholat.
- Sholat Dua Rakaat: Sholat hajat dilaksanakan dua rakaat dengan niat sholat hajat.
- Membaca Al-Fatihah dan Surat Pendek: Pada setiap rakaat, bacalah Surah Al-Fatihah dan surat pendek lainnya.
- Berdoa: Setelah selesai sholat, panjatkan doa kepada Allah SWT dengan penuh khusyuk dan yakin bahwa Allah akan mengabulkan doa kita.
Doa dalam Sholat Hajat
Dalam sholat hajat, ada doa khusus yang dianjurkan untuk dibaca setelah selesai sholat. Doa ini diajarkan oleh Rasulullah SAW dan diriwayatkan oleh Tirmidzi:
“Tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah yang Maha Penyantun lagi Maha Mulia. Mahasuci Allah, Tuhan Arasy yang agung. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam. Aku memohon kepada-Mu hal-hal yang menyebabkan turunnya rahmat-Mu, dan hal-hal yang menjamin datangnya ampunan-Mu, dan keharusan selamat dari semua dosa, dan kemenangan dengan memperoleh semua kebaikan, dan keselamatan dari semua dosa. Janganlah Engkau tinggalkan dosa pada diriku melainkan Engkau mengampuninya, dan tiada kesusahan melainkan Engkau memberinya jalan keluar, dan tidak ada kebutuhan yang diridai oleh-Mu melainkan Engkau penuhi.”
Hikmah dan Manfaat Sholat Hajat
Melaksanakan sholat hajat tidak hanya sekedar memenuhi kebutuhan duniawi, tetapi juga memiliki hikmah dan manfaat yang sangat besar bagi kehidupan kita. Beberapa hikmah dan manfaat sholat hajat antara lain:
- Meningkatkan Keimanan: Melaksanakan sholat hajat akan meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT karena kita berserah diri sepenuhnya kepada-Nya.
- Mendapatkan Ketenangan: Dengan berdoa dan memohon kepada Allah SWT, hati kita akan merasa tenang dan damai karena kita yakin bahwa Allah akan mengabulkan doa kita.
- Mempererat Hubungan dengan Allah: Sholat hajat juga mempererat hubungan kita dengan Allah SWT karena kita selalu ingat dan memohon bantuan-Nya dalam setiap urusan.
- Menghindari Kesombongan: Dengan melaksanakan sholat hajat, kita akan terhindar dari sifat sombong dan merasa bahwa kita selalu membutuhkan pertolongan Allah SWT.
Kesimpulan
Sholat hajat adalah ibadah sunnah yang sangat dianjurkan bagi setiap muslim yang memiliki hajat atau kebutuhan tertentu. Melaksanakan sholat hajat dengan penuh keikhlasan dan keyakinan kepada Allah SWT akan membawa banyak kebaikan dan keberkahan dalam hidup kita. Waktu terbaik untuk melaksanakan sholat hajat adalah setelah sholat wajib, sepertiga malam terakhir, setelah sholat tahajjud, dan hari Jumat. Dengan memahami tata cara dan hikmah dari sholat hajat, kita dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meraih segala kebaikan yang kita inginkan. Ayo, jangan ragu untuk melaksanakan sholat hajat dan rasakan manfaatnya dalam hidup Anda!
Baca Juga:
Mari Berwakaf !
Sahabat-sahabat yang dirahmati Allah, kami mengajak Anda semua untuk berpartisipasi dalam program wakaf pemasangan kaca asrama di Masjid Al-Kahfi. Asrama ini akan menjadi tempat tinggal bagi para tahfidz yang tengah menghafal Al-Quran dan calon-calon CEO masa depan yang berakhlak mulia.
Silahkan konfirmasi ke nomor berikut ini: