Apakah Ada Bulan Dzulhijjah: Bulan Dzulhijjah merupakan bulan ke-12 dalam kalender Hijriah, dan merupakan salah satu bulan yang paling mulia bagi umat Islam. Di bulan ini, terdapat banyak peristiwa penting dan amalan istimewa yang dianjurkan untuk dilakukan.
Namun, mungkin ada sebagian orang yang bertanya-tanya, “Apakah ada bulan Dzulhijjah?”. Pertanyaan ini mungkin muncul karena beberapa alasan, seperti kurangnya pengetahuan tentang Islam atau keraguan terhadap kebenarannya.
Apakah Ada Bulan Dzulhijjah: Dalil dari Al-Qur’an
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَاۤفَّةً كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ كَاۤفَّةً ۗوَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ
Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan,(sebagaimana) ketetapan Allah (di Lauhulmahfuz) pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu padanya (empat bulan itu), dan perangilah orang-orang musyrik semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertakwa. (At-Taubah [9]:36)
Selain ayat di atas, keberadaan bulan Dzulhijjah ditegaskan dalam beberapa ayat Al-Qur’an, di antaranya:
- Surat Al-Baqarah (2): 189:
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
۞ يَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ الْاَهِلَّةِ ۗ قُلْ هِيَ مَوَاقِيْتُ لِلنَّاسِ وَالْحَجِّ ۗ وَلَيْسَ الْبِرُّ بِاَنْ تَأْتُوا الْبُيُوْتَ مِنْ ظُهُوْرِهَا وَلٰكِنَّ الْبِرَّ مَنِ اتَّقٰىۚ وَأْتُوا الْبُيُوْتَ مِنْ اَبْوَابِهَا ۖ وَاتَّقُوا اللّٰهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ
Mereka bertanya kepadamu (Nabi Muhammad) tentang bulan sabit.52) Katakanlah, “Itu adalah (penunjuk) waktu bagi manusia dan (ibadah) haji.” Bukanlah suatu kebajikan memasuki rumah dari belakangnya, tetapi kebajikan itu adalah (kebajikan) orang yang bertakwa. Masukilah rumah-rumah dari pintu-pintunya, dan bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung.
Al-Baqarah [2]:189
Ayat ini menjelaskan tentang kewajiban menunaikan ibadah haji, yang hanya dapat dilakukan pada bulan Dzulhijjah.
- Surat Al-Hajj (22): 28:
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
لِّيَشْهَدُوْا مَنَافِعَ لَهُمْ وَيَذْكُرُوا اسْمَ اللّٰهِ فِيْٓ اَيَّامٍ مَّعْلُوْمٰتٍ عَلٰى مَا رَزَقَهُمْ مِّنْۢ بَهِيْمَةِ الْاَنْعَامِۚ فَكُلُوْا مِنْهَا وَاَطْعِمُوا الْبَاۤىِٕسَ الْفَقِيْرَ ۖ
(Mereka berdatangan) supaya menyaksikan berbagai manfaat untuk mereka dan menyebut nama Allah pada beberapa hari yang telah ditentukan497) atas rezeki yang telah dianugerahkan-Nya kepada mereka berupa binatang ternak. Makanlah sebagian darinya dan (sebagian lainnya) berilah makan orang yang sengsara lagi fakir.
Al-Ḥajj [22]:28
Ayat ini kembali menegaskan tentang kewajiban menunaikan ibadah haji, dan menyebutkan bahwa hewan kurban merupakan bagian dari syi’ar Islam yang hanya dilakukan pada bulan Dzulhijjah.
Apakah Ada Bulan Dzulhijjah: Dalil dari Hadist
Selain dari Al-Qur’an, keberadaan bulan Dzulhijjah juga ditegaskan dalam beberapa hadist Nabi Muhammad SAW, di antaranya:
- Hadist Riwayat Bukhari dan Muslim:
“Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata: Rasulullah SAW bersabda: ‘Tidak ada hari yang lebih afdhal di sisi Allah untuk melakukan amal shaleh di dalamnya daripada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah. Tidak ada puasa yang lebih afdhal di sisi Allah setelah puasa Ramadhan daripada puasa enam hari di bulan Syawal. Dan tidak ada shalat yang lebih afdhal di sisi Allah setelah shalat wajib daripada shalat malam.'”
Hadist ini menunjukkan keutamaan bulan Dzulhijjah, khususnya sepuluh hari pertamanya.
- Hadist Riwayat Tirmidzi:
“Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, beliau berkata: Rasulullah SAW bersabda: ‘Hari Arafah adalah hari yang paling agung di sisi Allah. Di hari itu Allah membebaskan hamba-hamba-Nya dari api neraka sebanyak jumlah rambut di kepala manusia dan hewan qurban.'”
Hadist ini menunjukkan keutamaan Hari Arafah, yang jatuh pada tanggal 9 Dzulhijjah.
Kesimpulan
Berdasarkan dalil-dalil di atas, jelaslah bahwa bulan Dzulhijjah merupakan bulan yang benar-benar ada dan memiliki keistimewaan bagi umat Islam. Di bulan ini, terdapat banyak amalan istimewa yang dianjurkan untuk dilakukan, seperti puasa Arafah, zakat fitrah, dan ibadah haji.
Oleh karena itu, umat Islam hendaknya memanfaatkan bulan Dzulhijjah sebaik-baiknya dengan memperbanyak ibadah dan amalan shaleh, agar mendapatkan pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT.
Tambahan
Artikel ini hanya membahas secara singkat tentang keberadaan bulan Dzulhijjah. Masih banyak hal lain yang dapat dibahas tentang bulan ini, seperti keutamaannya, amalan-amalan yang dianjurkan, dan hikmah di baliknya.
Bagi yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang bulan Dzulhijjah, dapat merujuk kepada sumber-sumber terpercaya seperti Al-Qur’an, hadist, dan kitab-kitab ulama ternama.