Hewan Kurban yang Sehat dan Tidak Kurus – Syarat Sah dan Penjelasannya

Hewan Kurban yang Sehat dan Tidak Kurus: Salah satu poin penting dalam ibadah kurban adalah hewan yang disembelih harus memenuhi syarat tertentu agar kurbannya sah dan diterima oleh Allah SWT. Salah satu syarat tersebut adalah hewan kurban tidak sakit dan tidak kurus.

Ibadah kurban merupakan salah satu ibadah penting dalam Islam yang dilaksanakan setiap tahun pada Hari Raya Idul Adha. Ibadah ini memiliki makna yang mendalam, yaitu meneladani ketaatan Nabi Ibrahim AS dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Syarat Sah Hewan Kurban

Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah hadits:

“Ada empat macam hewan yang tidak sah dijadikan hewan kurban, “(1) yang (matanya) jelas-jelas buta (picek), (2) yang (fisiknya) jelas-jelas dalam keadaan sakit, (3) yang (kakinya) jelas-jelas pincang, dan (4) yang (badannya) kurus lagi tak berlemak.” 

(Hadits Hasan Shahih, riwayat al-Tirmidzi: 1417 dan Abu Dawud: 2420)

dari hadits diatas maka sebelum memilih hewan kurban, penting untuk memahami ciri-ciri yang menjadikannya layak untuk diserahkan sebagai kurban. Berikut adalah beberapa ciri yang harus diperhatikan:

Hewan kurban yang sah harus memenuhi beberapa syarat, yaitu:

• Disembelih Sesuai syariat: Hewan kurban haruslah hewan ternak yang halal disembelih menurut syariat Islam, seperti sapi, kambing, domba, dan unta.
• Sehat: Hewan kurban haruslah sehat dan bebas dari penyakit yang menular, cacat fisik yang parah, dan tidak kurus kering.
• Berusia minimal:
  • Sapi/kerbau: minimal 2 tahun
  • Kambing/domba: minimal 1 tahun
  • Unta: minimal 5 tahun
• Tidak cacat: Hewan kurban tidak boleh memiliki cacat fisik yang parah, seperti buta sebelah, pincang, patah kaki, atau ekornya terpotong.
• Tidak hamil atau menyusui: Hewan kurban tidak boleh dalam keadaan hamil atau menyusui.

Penjelasan tentang Syarat “Tidak Sakit dan Tidak Kurus”

Syarat “tidak sakit dan tidak kurus” pada hewan kurban memiliki makna yang penting, yaitu:

• Kesejahteraan Hewan: Hewan kurban yang sehat dan tidak kurus menunjukkan bahwa hewan tersebut telah dipelihara dengan baik dan tidak mengalami penderitaan. Hal ini sesuai dengan ajaran Islam yang mementingkan kesejahteraan hewan.
• Kualitas Daging: Hewan kurban yang sehat dan tidak kurus akan menghasilkan daging yang berkualitas baik dan bergizi. Daging kurban yang berkualitas baik akan lebih bermanfaat bagi fakir miskin dan kaum dhuafa yang menerimanya.
• Penghormatan Terhadap Ibadah: Hewan kurban merupakan persembahan kepada Allah SWT. Oleh karena itu, hewan yang disembelih haruslah dalam kondisi terbaik sebagai bentuk penghormatan terhadap ibadah kurban.

Ciri-Ciri Hewan Kurban yang Sehat dan Tidak Kurus

Berikut adalah beberapa ciri-ciri hewan kurban yang sehat dan tidak kurus:

• Aktif dan bersemangat: Hewan kurban terlihat aktif dan bersemangat. Mereka bergerak dengan lincah dan tidak mudah lelah.
• Memiliki nafsu makan yang baik: Hewan kurban memiliki nafsu makan yang baik. Mereka makan dengan lahap dan tidak pilih-pilih makanan.
• Memiliki bulu yang halus dan bersih: Hewan kurban memiliki bulu yang halus dan bersih. Bulunya tidak kusam dan tidak rontok berlebihan.
• Memiliki mata yang cerah dan jernih: Hewan kurban memiliki mata yang cerah dan jernih. Matanya tidak berair dan tidak menunjukkan tanda-tanda sakit.
• Memiliki kuku yang kuat dan kokoh: Hewan kurban memiliki kuku yang kuat dan kokoh. Kukunya tidak rapuh dan tidak mudah patah.

Tips Memilih Hewan Kurban yang Sehat dan Tidak Kurus

Berikut adalah beberapa tips untuk memilih hewan kurban yang sehat dan tidak kurus:

• Membeli di tempat yang terpercaya: Belilah hewan kurban di tempat yang terpercaya dan memiliki reputasi yang baik.
• Memeriksa kondisi fisik hewan: Perhatikan kondisi fisik hewan dengan seksama. Pastikan hewan tersebut aktif, bersemangat, memiliki nafsu makan yang baik, bulu yang halus dan bersih, mata yang cerah, dan kuku yang kuat.
• Meminta bantuan orang yang berpengalaman: Jika Anda tidak yakin dengan kondisi hewan, mintalah bantuan orang yang berpengalaman dalam memilih hewan kurban.

Penutup

Sehatnya hewan kurban merupakan salah satu syarat sah kurban. Memilih hewan kurban yang sesuai syariat menunjukkan kepedulian terhadap hewan dan penghormatan terhadap ibadah kurban. Dengan memilih hewan kurban sesuai syariat dan berkualitas, kita dapat memastikan bahwa kurban kita diterima oleh Allah SWT dan bermanfaat bagi fakir miskin dan kaum dhuafa yang menerimanya.